__temp__ __location__
Semakmur Banner
`
Pesta Lamine Yamal Disorot, Kementerian Sosial Spanyol Minta Investigasi

Lamine Yamal Bintang Muda FC Barcelona (Foto : Getty Images)

Pesta Lamine Yamal Disorot, Kementerian Sosial Spanyol Minta Investigasi

Madanika.id, Barcelona – Kementerian Hak Sosial Spanyol meminta kejaksaan membuka penyelidikan terhadap pemain muda Barcelona, Lamine Yamal, terkait dugaan penggunaan penyandang disabilitas sebagai penghibur dalam pesta ulang tahunnya yang ke-18. Permintaan tersebut disampaikan menyusul kritik publik dan laporan dari asosiasi penyandang dwarfisme di Spanyol.

Pesta berlangsung pada Minggu lalu di sebuah vila sewaan di Olivella, sekitar 50 kilometer dari Barcelona. Acara itu dihadiri sejumlah pesohor dunia maya, termasuk YouTuber, influencer, dan beberapa rekan setim Yamal di Barcelona. Dalam laporan yang beredar, disebutkan bahwa pesta tersebut menampilkan penghibur bertubuh kecil sebagai bagian dari pertunjukan hiburan.

Asosiasi untuk penyandang achondroplasia dan displasia tulang lainnya di Spanyol (ADEE) menilai tindakan tersebut sebagai bentuk diskriminasi yang “tidak dapat diterima di abad ke-21.” Organisasi itu menyatakan akan mengambil langkah hukum atas insiden tersebut.

Direktorat Jenderal Penyandang Disabilitas, di bawah Kementerian Hak Sosial, menyampaikan kepada BBC Sport bahwa mereka telah menyerahkan kasus ini ke kejaksaan. Tujuannya, untuk menyelidiki kemungkinan pelanggaran hukum dan pelanggaran hak-hak penyandang disabilitas sebagaimana diatur dalam undang-undang Spanyol.

Dalam pernyataannya, ADEE menilai praktik semacam ini memperkuat stereotip negatif, mendorong diskriminasi sosial, dan merendahkan martabat penyandang disabilitas. UU hak penyandang disabilitas di Spanyol melarang segala bentuk hiburan yang menjadikan disabilitas sebagai bahan ejekan atau objek tontonan yang merendahkan.

Namun muncul pula pembelaan terhadap Yamal dari seorang pria yang mengaku sebagai bagian dari penghibur di pesta tersebut. Dalam wawancara dengan stasiun radio RAC1, ia menyatakan bahwa tidak ada pelecehan atau eksploitasi. Ia juga menegaskan bahwa partisipasinya bersifat sukarela dan legal.

"Kami adalah orang-orang normal yang bekerja sesuai keinginan kami. Kami bukan tontonan atau atraksi seperti binatang sirkus," ujarnya. "Kami menari, menyajikan minuman, bermain sulap. Semua orang bersenang-senang."

Sampai saat ini, klub FC Barcelona belum memberikan pernyataan resmi. Pihak klub menilai kejadian tersebut sebagai urusan pribadi sang pemain, namun menyebut akan meninjau sikap mereka setelah memperoleh informasi yang lebih lengkap.

Lamine Yamal, yang baru menginjak usia 18 tahun, merupakan salah satu talenta muda paling bersinar di sepak bola Spanyol. Ia tampil impresif di Euro 2024 dan telah menjadi bagian penting dalam skuad utama Barcelona.

Vinicius Bersinar, Borneo FC Libas Persijap 3-1 di Segiri
Vinicius Bersinar, Borneo FC Libas Persijap 3-1 di Segiri
Final AFF U-23 2025: Indonesia vs Vietnam, Gengsi, Dendam, dan Asa Juara di SUGBK
Final AFF U-23 2025: Indonesia vs Vietnam, Gengsi, Dendam, dan Asa Juara di SUGBK

Leave a comments

Your email address will not be published. Required fields are marked *